Selasa, 08 Desember 2015

LAPORAN TANAMAN HIDROPONIK PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN



BAB I
PENDAHULUAN

A.     LATAR BELAKANG
            Penanaman kecambah toge ini merupakan sebuah tugas dalam bentuk nyata dari pelajaran prakarya. Kami kelompok 4 pada awalnya melakukan praktikum menanam ‘kangkung’ namun di karenakan faktor hambatan waktu yang tidak memungkinkan untuk memperoleh keuntungangan dalam berwirausaha, kami pun menggantinya dengan ‘toge’. Karena proses penanaman kacang hijau hingga menjadi toge sangatlah mudah dan tidak memakan  waktu yang lama. Hanya perlu menanam kacang hijau selama 3 hari,kemudian dapat dipanen. Lalu kami dapat memasaran dalam bentuk olahan makanan.
B.            TUJUAN
Adapun tujuan kami melakukan praktikum tersebut diantaranya :
-          Melaksanakan tugas prakarya yang telah ditujukan kepada kami
-          Mengetahui proses pertumbuhan kacang hijau hingga menjadi toge
-          Mengolah toge (mentah) menjadi bahan makanan yang dapat dipasarkan
-          Memasarkan suatu produk
-          Menganalisis suatu produk yang telah dipasarkan
C.        MANFAAT
Dalam pelaksaaan praktikum  ini ada manfaat yang dapat kami ambil diantaranya :
-          Menambah wawasan dalam bercocok tanam
-          Mengetahui mengenai pengolahan suatu produk makanan
-          Belajar berwirausaha

D.                  SASARAN
Masyarakat umum dan pelajar SMAN 2 SUBANG

BAB II
PEMBUATAN DAN PENGOLAHAN TOGE
A.    ALAT DAN BAHAN
-          Kacang hijau
-          Kapas / Daun pisang
-          Baskom
-          Air
B.     LANGKAH KERJA
-          Sediakan alat dan bahan
-          Siapkan baskom lalu masukan kapas dengan diberi air secukupnya (hingga kapas basah) atau taruh daun pisang bagian yang bersih ke dalam baskom atau wadah(media tanam)
-          Kemudian masukan kacang hijau yang telah di rendam selama satu hari kedalam baskom yang telah berisi kapas basah / daun pisang
-          Tutup baskom yang telah diiisi kacang hijau dan diamkan selama 3 hari. Pastikan keadaan media tanam lembab sehingga kacang hijau berubah menjadi toge
-          Jika sudah 3 hari toge dapat dipanen
-          Lakukan kembali setiap akan menanam
-          Bersihkan toge sebelum di pasarkan atau di olah
C.    PENGOLAHAN
Toge yang telah dihasilkan dari proses tersebut dapat diolah menjadi bahan makanan. Namun dalam prkatikum ini kami mengolah toge menjadi “gehu” atau “tahu isi”. Karena prosesnya selain mudah juga tidak memerlukan modal yang banyak. Berikut adalah proses pengolahan “gehu” atau “tahu isi” :

Alat :
*   Baskom                            
*   Pisau                                 
*   Spatula                             
*   Wajan
*   Cobek
*   Kompor
Bahan :
*   Tahu
*   Toge hasil panen
*   Terigu
*   Minyak goreng
*   Bumbu pelengkap (bawang putih, bawang merah, merica, cabai rawai, garam, gula pasir)
Langkah kerja :
-          Siapkan alat dan bahan
-          Tahu yang telah disiapkan dipotong menjadi 2 bagian (berbentuk segitiga)  lalu beri lubang di bagian tengah tahu
-          Kukus toge setengah matang, lalu angkat
-          Haluskan bumbu lalu campur dengan toge yang telah dikukus kemudian aduk merata
-          Lalu masukan toge kedalam tahu yang telah dipotong
-          buat adonan tepung terlebih dahulu
-          Setelah itu,masukan  tahu yang telah diisi kedalam adonan tepung terigu
-          Panaskan wajan yang sudah berisi minyak, kemudian goreng tahu hingga kuning kecoklatan
-          Tiriskan dan sajikan




BAB III
ANALISIS USAHA
BAHAN
JUMLAH
HARGA
Kacang Hijau
½ kg
Rp. 10.000,-
Tahu
25 biji
Rp. 7.500,-
Wortel
1 buah
Rp. 1.000,-
Daun bawang
1 batang
Rp. 1.000,-
Minyak sayur
¼ kg
Rp. 3000,-
TOTAL
Rp 22.500,-

jumlah barang  X  harga jual
 
Keterangan : harga jual tahu isi Rp. 1.500,- / tahu.
Pendapatan Kotor    :   
ð 
Pendapatan kotor  -  modal
 
25 x 1.500  = Rp. 37.500,-
Pendapatan Bersih    : 
ð 
modal ÷ jumlah barang
 
37.500  -  22.500  =  Rp. 15.000,-
BEP Harga                :
ð 
modal ÷ harga jual
 
22.500  ÷ 25  =  Rp. 900,-
BEP Produksi            :
ð  22.500  ÷  1.500  = 15 buah



BAB IV
ANALISIS S.W.O.T

Kekuatan (STRENGTHS)
Kelemahan (WEAKNESSES)
Peluang (OPPORTUNITIES)
Ancaman (THREATES)
Tersedianya bahan pokok yang mudah didapat  (kacang hijau)
Toge yang di hasilkan kurang tumbuh sempurna
Tingginya minat di kalangan konsumen (pelajar)
Toge mudah busuk
Tahu isi enak dan bergizi
Ukuran tidak terlalu besar
Menambah uang saku siswa
Kurang di minati konsumen












BAB V
KESIMPULAN
A.    Masalah
            Masalah yang kami hadapi, adalah alat yaitu daun pisang, karena hasil panen pertama yang kami hasilkan kurang memuaskan dikerenakan toge menjadi kecambah dengan akar yang banyak dan ukuran toge yang kecil dan kepala toge yang besar.

B.     Saran dan Solusi
            Sebenarnya menggunakan daun pisang efektif untuk modal tetapi kurang memmuaskan dalam hasil panennya, jadi jika ingin menggunakan daun pisang letak kacang jangan terlalu bertumpuk.  Jadi panen ke dua kami melalkuakan perbaikan cara menanamnya.

C.     Kesimpulan

Dari praktikum yang kami laksanakan kami dapat mengetahui mengenai penanaman benih kacang ijo hingga menjadi toge. Kemudian dari praktikum ini juga kami jadi mengerti tentang mengembangkan tanaman hidroponik,yang kemudian dapat kami olah menjadi bahan makanan lalu dapat memberi keuntungan kepada kami melalui proses penjualan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar